Ulama saudi larang bocah nonton televisi

Ulama Arab Saudi Muhammad al-Arifi mendesak para orang tua di negeri itu melarang anak-anak mereka menonton saluran televisi MBC3 lantaran menurut dia, kanal hiburan bagi anak-anak itu mengkampanyekan ateisme dan korupsi.

Stasiun televisi Al Arabiya melaporkan, Rabu (26/12), Arifi, dikenal komentarnya kontroversial, menulis di akun Twitternya, "Terlarang bagi putra-putri Anda menonton saluran MBC3. Tayangan mereka penuh ajaran ateisme dan korupsi. Hindari sekarang juga."

Saluran MBC3 menanggapi ucapan Arifi di Twitter itu dengan mengatakan pernyataan itu memojokkan dan jauh dari kenyataan sebenarnya.

Sebelumnya Arifi dikenal dengan fatwanya melarang anak perempuan duduk berdua dengan ayahnya karena khawatir digoda sang ayah. "Kata-kata tak mampu lagi menggambarkan kebodohan semacam itu. Apalagi itu dikatakan seorang ulama. Dia seharusnya dirawat di rumah sakit psikiater ketimbang berfatwa ngawur," kata pernyataan saluran MBC.

Arifi juga menyerukan para pengikutnya di Twitter memboikot iklan saluran MBC. Ironisnya dia muncul di tayangan keagamaan di sebuah stasiun televisi yang menyajikan program-program acara Barat.

Arifi pada Oktober lalu berkicau di Twitter menyebut pemimpin Kuwait tidak pantas berkuasa dan menyerukan unjuk rasa menggulingkan kekuasaannya.

Sejumlah tokoh agama di Timur Tengah, termasuk Saudi, banyak menggunakan media sosial untuk mempropagandakan doktrin mereka. Sebagian bahkan membeli pengikut di Twitter untuk pencitraan. Sebuah laporan menyebut 25 persen dari 2,2 juta pengikut Arifi di Twitter adalah palsu dan 50 persen lagi tidak aktif.
http://www.merdeka.com/dunia/ulama-saud … on-tv.html
——————————————
lagi2 aturan lebay ala eslam, wahhahhaha….sebentar lagi aceh bakal mengikuti ga nih? kayanya para ulama makin paranoid kalau kebenaran islam terkuak lewat acara di tv kali ya.

Faithfreedom Indonesia

Tinggalkan komentar